[Serba-Serbi EJAKULASI DINI] CARA PATEN Atasi EJAKULASI DINI
Fakta membuktikan bahwa sebagian pria tidak dapat memuaskan pasangannya saat bercinta. Pria yang seperti ini biasanya sudah selesai permainannya alias mengalami ejakulasi yang terlalu cepat sementara pasanganya belum mencapai apa-apa. Bagaimana cara mengatasi ejakulasi dini ini?
Hingga kini belum ada obat yang terbukti efektif dalam mengobati ejakulasi dini. Tapi ada beberapa trik atau teknik tertentu yang cukup efisien dalam menunda ejakulasi. Empat hal berikut bisa anda lakukan untuk Anda yang kesulitan menunda ejakulasi. Dengan empat teknik berikut anda bisa memperpanjang permainan seks anda dan bisa memuaskan pasangan anda.
1. Variasiakan Pola Gerakan
Saat melakukan penetrasi di vagina pasangan anda jangan melakukan gerakan yang monoton, lakukan variasi gerakan antara tusukan dalam dan tusukan dangkal. Secara berkala anda sebaiknya menghentikan gerakan sama sekali saat penis masih di liang vagina sementara anda bisa tetap melakukan kegiatan seks yang lain seperti mencumbui bibir atau payudaranya. Gerakan yang bervariasi seperti ini selain bisa menunda ejakulasi, juga bisa membuat pasangan anda akan terangsang biasanya karena ia akan berpikir dan menebak-nebak apa yang akan anda lakukan selanjutnya kepadanya.
2. Kencangkan Otot Pubokoksigeus Anda
Teknik ini memerlukan otot Pubokoksigeus yang kuat. Otot ini, terletak di bagian bawah penis dekat anus, bisa dilatih dengan metode kegel. Jika anda merasa akan mendekati ejakulasi berhentilah melakukan gerakan penetrasi. Tarik penis anda kira-kira satu inci tapi jangan semuanya. Kencangkan otot yang dimaksud dan tahan selama 10 detik, laku kembalikan gerakan dengan tusukan dangkal.
3. Tekanan pada Perineum
Teknik ini sederhana dan telah dipraktekkan selama ribuan tahun di China. Sebelum terjadi ejakulasi, gunakan tga telapak jari anda untuk memberikan tekanan pada Perineum, yaitu daerah akan mengalirnya mani anda antara skortum dan anus. Lakukan latihan ini saat masturbasi atau onani karena untuk menemukan tempat yang tepat agak sulit.
4. Mengubah-ubah Stimuli
Jika anda sangat terangsang tapi tidak diambang ejakulasi, berhentilah melakukan gerakan dan berhubungan seks dengan pasangan secara manual atau oral. Dengan mengubah-ubah stimuli anda dapat mengatur kapan saat yang tepat untuk ejakulasi.
Dengan menggunakan empat trik di atas anda akan bisa mengatasi dan mengendalikan ejakulasi dini anda sehingga bisa berhubungan intim lebih lama dan lebih memuaskan dengan pasangan anda.
Hingga kini belum ada obat yang terbukti efektif dalam mengobati ejakulasi dini. Tapi ada beberapa trik atau teknik tertentu yang cukup efisien dalam menunda ejakulasi. Empat hal berikut bisa anda lakukan untuk Anda yang kesulitan menunda ejakulasi. Dengan empat teknik berikut anda bisa memperpanjang permainan seks anda dan bisa memuaskan pasangan anda.
1. Variasiakan Pola Gerakan
Saat melakukan penetrasi di vagina pasangan anda jangan melakukan gerakan yang monoton, lakukan variasi gerakan antara tusukan dalam dan tusukan dangkal. Secara berkala anda sebaiknya menghentikan gerakan sama sekali saat penis masih di liang vagina sementara anda bisa tetap melakukan kegiatan seks yang lain seperti mencumbui bibir atau payudaranya. Gerakan yang bervariasi seperti ini selain bisa menunda ejakulasi, juga bisa membuat pasangan anda akan terangsang biasanya karena ia akan berpikir dan menebak-nebak apa yang akan anda lakukan selanjutnya kepadanya.
2. Kencangkan Otot Pubokoksigeus Anda
Teknik ini memerlukan otot Pubokoksigeus yang kuat. Otot ini, terletak di bagian bawah penis dekat anus, bisa dilatih dengan metode kegel. Jika anda merasa akan mendekati ejakulasi berhentilah melakukan gerakan penetrasi. Tarik penis anda kira-kira satu inci tapi jangan semuanya. Kencangkan otot yang dimaksud dan tahan selama 10 detik, laku kembalikan gerakan dengan tusukan dangkal.
3. Tekanan pada Perineum
Teknik ini sederhana dan telah dipraktekkan selama ribuan tahun di China. Sebelum terjadi ejakulasi, gunakan tga telapak jari anda untuk memberikan tekanan pada Perineum, yaitu daerah akan mengalirnya mani anda antara skortum dan anus. Lakukan latihan ini saat masturbasi atau onani karena untuk menemukan tempat yang tepat agak sulit.
4. Mengubah-ubah Stimuli
Jika anda sangat terangsang tapi tidak diambang ejakulasi, berhentilah melakukan gerakan dan berhubungan seks dengan pasangan secara manual atau oral. Dengan mengubah-ubah stimuli anda dapat mengatur kapan saat yang tepat untuk ejakulasi.
Dengan menggunakan empat trik di atas anda akan bisa mengatasi dan mengendalikan ejakulasi dini anda sehingga bisa berhubungan intim lebih lama dan lebih memuaskan dengan pasangan anda.
[Serba-Seri EJAKULASI DINI] Udah Kena? ATASI DONG…Ini SOLUSINYA…
Bagi mereka yang menghindari obat, Prof Wimpie menyarankan agar mencoba latihan Kegel atau lakukan sex therapy dengan pasangan. Senam atau latihan kegel dikenal sebagai latihan otot-otot panggul untuk meningkatkan kualitas hubungan seksual.
Kegel adalah suatu latihan otot dasar panggul Puboccoccygeus (PC) atau Pelvic Floor Muscle yang semula dipergunakan untuk terapi pada wanita yang tidak mampu mengontrol keluarnya urin. Otot PC disebut juga otot ‘seksual’ karena mendukung vagina, penis, uterus, rectum dan bagian tubuh lain yang terkait fungsi seksual seperti orgasme dan ejakulasi baik pada wanita maupun pria.
Sementara untuk pria ternyata latihan Kegel ini telah dikembangkan sejak tahun 1978 oleh Zilberger. Namun prinsip utamanya tetap pada latihan penguatan otot-otot panggul. Latihan ini bermanfaat menguatkan otot panggul termasuk penis serta menambah kemampuan potensi seksual. Dan hasilnya ternyata memuaskan.
Kegel adalah suatu latihan otot dasar panggul Puboccoccygeus (PC) atau Pelvic Floor Muscle yang semula dipergunakan untuk terapi pada wanita yang tidak mampu mengontrol keluarnya urin. Otot PC disebut juga otot ‘seksual’ karena mendukung vagina, penis, uterus, rectum dan bagian tubuh lain yang terkait fungsi seksual seperti orgasme dan ejakulasi baik pada wanita maupun pria.
Untuk menemukan lokasi otot PC, Anda dapat menghentikan urine saat Anda buang air kecil. Cobalah berhenti buang air kecil sampai tiga kali sehingga Anda dapat menentukan posisi otot-otot PC tersebut.
Latihan Kegel ini diperkenalkan oleh Dr. Arnold Kegel, seorang gynecologist, sejak tahun 1945. Latihan ini merupakan rangkaian gerakan yang berfungsi untuk melatih kontraksi otot PC berkali-kali dengan tujuan meningkatkan tonus dan kontraksi otot. Latihan ini baru menunjukkan manfaatnya setelah dilakukan minimal enam minggu.
Sementara untuk pria ternyata latihan Kegel ini telah dikembangkan sejak tahun 1978 oleh Zilberger. Namun prinsip utamanya tetap pada latihan penguatan otot-otot panggul. Latihan ini bermanfaat menguatkan otot panggul termasuk penis serta menambah kemampuan potensi seksual. Dan hasilnya ternyata memuaskan.
Caranya dengan mengencangkan otot-otot tersebut sebanvak 10 kali dan mengendorkannya 10 kali setiap hari, dalam tempo satu hingga satu setengah bulan, secara otomatis Anda akan menjadi terbiasa untuk menunda ejakulasi sehingga orgasme berulangkali dapat dialami.
Ejakulasi Dini, Sadari & Akhiri
Sadarilah bahwa ejakulasi dini merupakan gangguan fungsi seksual, bukan hal yang alami. Namun, tidak banyak pria yang menyadari bahwa dirinya mengalami ejakulasi dini. Selain tidak menyadari, banyak pula yang tidak mau mengakui.
Menghadapi banyaknya pria yang mengalami ejakulasi dini, ada pihak tertentu yang menawarkan penyembuhan padahal mereka tidak mengerti dengan benar apa dan bagaimana ejakulasi dini.
Padahal asal diketahui lebih dini, ejakulasi dini bisa disembuhkan. Tapi ingat, bukan penyembuhan ke “orang pintar” tapi dengan pengobatan ke dokter. Sebelum perceraian menjadi satu-satunya solusi, lebih baik segera berkonsultasi dengan ahlinya untuk mengakhiri derita ejakulasi dini.
[Serba-Serbi EJAKULASI DINI] Gimana Sih Biar Gak Kena Ejakulasi DINI?
Bagaimana mengatasi ejakulasi dini?
Pertama-tama disarankan untuk melakukan sex therapy. Jika sex therapy tidak berhasil, maka lakukan cara yang kedua yaitu menggunakan obat. Obat untuk mengatasi ejakulasi dini adalah obat yang berkhasiat mengontrol ejakulasi. Ada beberapa jenis obat yang dapat mengontrol ejakulasi.
“Tergantung penyebabnya. Karena penyebabnya banyak berkaitan dengan fungsi serotonin, maka diperlukan obat yang mengatur fungsi serotonin, kata Prof Wimpie Pangkahila.
Lebih lanjut, Prof Wimpie menjelaskan, “Obat misalnya, golongan SSRI (Selective Serotonin Reuptake Inhibitor). Namun, perhatikan efek samping, karena obat ini bukan obat yang dijual bebas.” Tetapi mengingat obat tersebut mempunyai efek samping, maka penggunaannya harus di bawah pengawasan dokter.
Seperti penjelasan di atas, ada obat untuk mengontrol ejakulasi. Kalau ejakulasi dini diakibatkan oleh gangguan ereksi, maka dengan memperbaiki fungsi ereksi, ejakulasi dapat diperlambat. Jadi obat disfungsi ereksi bermanfaat kalau ejakulasi dini disebabkan oleh gangguan ereksi.
Cara pengobatan lainnya ialah dengan cara operasi terhadap saraf yang mengontrol terjadinya peristiwa ejakulasi. Tetapi cara ketiga walaupun pernah dilakukan di negara tertentu, sampai kini ternyata tidak populer dan tidak banyak digunakan.
“Mengenai suplemen, banyak yang mengklaim bisa mengobati ejakulasi dini tetapi tanpa hasil uji klinik,” kata Prof Wimpie Pangkahila. Jadi jika ingin mencoba minum suplemen, pastikan suplemen tersebut dilengkapi bukti berdasarkan uji klinik yang telah dilakukan.
“Andaikata ada hasil uji dengan hasil signifikan, perlu dilakukan analisis apa kandungan di dalamnya. Dan harus tahu apakah peneliti memang berkompeten melakukannya. Kalau hanya suplemen saja, misalnya vitamin, tidak mungkin dapat mengatasi ejakulasi dini,” tegas Prof Wimpie Pangkahila.
Cobalah Sex Theraphy
Sex therapy, yang dilakukan untuk mengontrol ejakulasi dilakukan dengan bantuan istri. Pada dasarnya cara ini dilakukan melalui beberapa langkah.
- Istri melakukan masturbasi terhadap suami yang menderita ejakulasi dini dengan posisi suami berbaring terlentang, sampai suami merasa ingin orgasme dan ejakulasi.
- Pada saat suami merasa ingin orgasme dan ejakulasi, istri melakukan penekanan pada penis dengan menggunakan ibu jari, telunjuk dan jari tengah, selama beberapa detik untuk menghambat terjadinya ejakulasi.
- Istri melakukan masturbasi terhadap suami sampai terjadi ereksi yang cukup, lalu segera memasukkannya ke dalam vagina dalam posisi istri di atas tanpa melakukan gerakan. Bila suami merasa akan ejakulasi, istri segera mengangkat tubuhnya dan melakukan penekanan pada penis seperti pada langkah kedua. Selanjutnya rangsangan dengan masturbasi diulang lagi, dan dilanjutkan dengan hubungan seksual seperti di atas.
- Dilakukan setelah beberapa hari melakukan latihan di atas. Pada langkah ini, suami diizinkan melakukan tekanan untuk mempertahankan ereksinya selama melakukan hubungan seksual dengan posisi istri di atas.
- Dilakukan bila suami sudah lebih mampu mengontrol ejakulasi. Pada langkah ini pasangan dapat melakukan hubungan seksual dengan posisi samping. Kalau dengan posisi ini suami mampu menahan ejakulasi, maka hubungan seksual dapat dilakukan dalam posisi suami di atas.
Latihan tersebut diharapkan tetap dilakukan selama 6-12 bulan setelah itu, dan kapan saja diperlukan. Tetapi cara ini tidak selalu mudah dilakukan karena beberapa alasan. Pertama, ketertutupan pihak pria terhadap istrinya. Kedua, tiadanya komunikasi dan kerjasama suami istri dalam masalah seksual. Ketiga, perasaan enggan atau malas untuk melakukan latihan karena harus membuang waktu dan dianggap tidak praktis.
[Serba-Serbi EJAKULASI DINI] Kalo Kena E-Di, Apa DAMPAKNYA Ya?
Mau berat atau ringan, yang pasti ejakulasi dini mengakibatkan hubungan seksual berlangsung tidak harmonis. Pada ejakulasi dini, ketidakharmonisan bahkan disebabkan karena ketidakpuasan pada kedua belah pihak. Pria yang mengalami ejakulasi dini merasa tidak puas karena hubungan seksual berlangsung sangat singkat di luar kehendaknya.
Walaupun dapat mencapai orgasme, pria yang mengalami ejakulasi dini juga merasa sangat kecewa karena tidak mampu memberikan kepuasan seksual kepada pasangannya. Apalagi kalau pasangannya mengungkapkan kekecewaan dalam bentuk reaksi yang menyalahkan penderita.
“Pria yang mengalami ejakulasi dini sering mengalami stres, tidak percaya diri, rendah diri, dan malu terhadap pasangannya. Dalam waktu lama dapat terjadi disfungsi ereksi. Pasangannya tentu kecewa, tidak puas, jengkel, marah, dan akhirnya mengalami disfungsi seksual seperti hilangnya gairah seksual,” papar Prof. Wimpie Pangkahila.
Lebih jauh, reaksi yang muncul adalah perasaan takut atau khawatir setiap akan melakukan hubungan seksual. Perasaan ini justru akan semakin memperburuk keadaan ejakulasi dini. Kalau keadaan ini terus berlangsung, maka pada akhirnya pria itu dapat mengalami disfungsi ereksi.
Wanita yang mempunyai pasangan mengalami ejakulasi dini pada umumnya tidak dapat mencapai orgasme karena hubungan seksual segera berakhir. Kekecewaan yang muncul selanjutnya dapat berubah menjadi kejengkelan disertai perasaan takut setiap akan melakukan hubungan seksual. Akibat lebih jauh dapat berupa hilangnya dorongan seksual dan dispareunia (rasa nyeri yang terjadi saat bersetubuh).
Ejakulasi Dini bikin Tidak Subur?
Di masyarakat telah beredar anggapan yang salah bahwa bila ejakulasi terjadi terlampau cepat, berarti spermanya terganggu sehingga tidak dapat menghamili. Hambatan hamil menjadi masalah baru lagi yang semakin memperburuk masalah yang timbul akibat ejakulasi dini.
Prof Wimpie Pangkahila menyesalkan mitos yang salah mengenai ejakulasi dini, “Ejakulasi dini sering dianggap sebagai gangguan kesuburan, padahal tidak begitu. Ejakulasi dini dianggap sebagai sperma encer, padahal tidak jelas apa maksud istilah “encer”. “
“Ejakulasi dini tidak ada hubungan dengan kesuburan. Jadi kehamilan dapat saja terjadi asal sperma masuk ke vagina,” papar Prof Wimpie Pangkahila.
“Ejakulasi dini tidak ada hubungan dengan kesuburan. Jadi kehamilan dapat saja terjadi asal sperma masuk ke vagina. Tetapi pada ejakulasi dini yang berat, yaitu ejakulasi terjadi di luar vagina, maka kehamilan tidak terjadi,” papar Prof Wimpie Pangkahila.
Kalau ternyata pria yang mengalami ejakulasi dini juga mengalami gangguan sperma, itu berarti ada dua gangguan yang terpisah, bukan merupakan sebab akibat.
Gangguan sperma dapat disebabkan oleh banyak hal, antara lain karena infeksi pada buah pelir atau bagian sistem reproduksi lainnya, kekurangan hormon testosteron, pelebaran dinding pembuluh darah di sekitar buah pelir, dan kekurangan vitamin.
Walaupun dapat mencapai orgasme, pria yang mengalami ejakulasi dini juga merasa sangat kecewa karena tidak mampu memberikan kepuasan seksual kepada pasangannya. Apalagi kalau pasangannya mengungkapkan kekecewaan dalam bentuk reaksi yang menyalahkan penderita.
“Pria yang mengalami ejakulasi dini sering mengalami stres, tidak percaya diri, rendah diri, dan malu terhadap pasangannya. Dalam waktu lama dapat terjadi disfungsi ereksi. Pasangannya tentu kecewa, tidak puas, jengkel, marah, dan akhirnya mengalami disfungsi seksual seperti hilangnya gairah seksual,” papar Prof. Wimpie Pangkahila.
Lebih jauh, reaksi yang muncul adalah perasaan takut atau khawatir setiap akan melakukan hubungan seksual. Perasaan ini justru akan semakin memperburuk keadaan ejakulasi dini. Kalau keadaan ini terus berlangsung, maka pada akhirnya pria itu dapat mengalami disfungsi ereksi.
Wanita yang mempunyai pasangan mengalami ejakulasi dini pada umumnya tidak dapat mencapai orgasme karena hubungan seksual segera berakhir. Kekecewaan yang muncul selanjutnya dapat berubah menjadi kejengkelan disertai perasaan takut setiap akan melakukan hubungan seksual. Akibat lebih jauh dapat berupa hilangnya dorongan seksual dan dispareunia (rasa nyeri yang terjadi saat bersetubuh).
Ejakulasi Dini bikin Tidak Subur?
Di masyarakat telah beredar anggapan yang salah bahwa bila ejakulasi terjadi terlampau cepat, berarti spermanya terganggu sehingga tidak dapat menghamili. Hambatan hamil menjadi masalah baru lagi yang semakin memperburuk masalah yang timbul akibat ejakulasi dini.
Prof Wimpie Pangkahila menyesalkan mitos yang salah mengenai ejakulasi dini, “Ejakulasi dini sering dianggap sebagai gangguan kesuburan, padahal tidak begitu. Ejakulasi dini dianggap sebagai sperma encer, padahal tidak jelas apa maksud istilah “encer”. “
“Ejakulasi dini tidak ada hubungan dengan kesuburan. Jadi kehamilan dapat saja terjadi asal sperma masuk ke vagina,” papar Prof Wimpie Pangkahila.
“Ejakulasi dini tidak ada hubungan dengan kesuburan. Jadi kehamilan dapat saja terjadi asal sperma masuk ke vagina. Tetapi pada ejakulasi dini yang berat, yaitu ejakulasi terjadi di luar vagina, maka kehamilan tidak terjadi,” papar Prof Wimpie Pangkahila.
Kalau ternyata pria yang mengalami ejakulasi dini juga mengalami gangguan sperma, itu berarti ada dua gangguan yang terpisah, bukan merupakan sebab akibat.
Gangguan sperma dapat disebabkan oleh banyak hal, antara lain karena infeksi pada buah pelir atau bagian sistem reproduksi lainnya, kekurangan hormon testosteron, pelebaran dinding pembuluh darah di sekitar buah pelir, dan kekurangan vitamin.
[Serba-Serbi EJAKULASI DINI] Ini Pengertian Yang BENAR!
Istilah ejakulasi dini mungkin tidak seterkenal disfungsi ereksi. Pria yang mengalami ejaku!asi dini masih mampu mencapai ereksi dan melakukan hubungan seksual walaupun ejakulasinya terlampau cepat terjadi.
Prof Wimpie Pangkahila menjelaskan bahwa sebenarnya ada beberapa pengertian yang dianut oleh para ahli mengenai ejakulasi dini, yaitu:
1. Batasan ejakulasi dini didasarkan pada waktu tertentu ketika terjadi ejakulasi.
2. Ejakulasi dini ditentukan oleh berapa kali seorang pria mampu melakukan gerakan ketika berhubungan seksual sebelum terjadi ejakulasi.
3. Ejakulasi dini diartikan sebagai ketidakmampuan menahan ejakulasi sampai pasangannya mencapai orgasme.
4. Ejakulasi dini ditentukan oleh mampu tidaknya pria mengendalikan ejakulasi agar terjadi sesuai dengan keinginannya.
Berdasarkan pengertian yang keempat, maka ejakulasi dini berarti ketidakmampuan mengontrol ejakulasi sehingga terjadi dalam waktu singkat, yang tidak sesuai dengan keinginannya, sedangkan ejakulasi sendiri adalah peristiwa penyemburan air mani ke luar secara mendadak yang menandai klimaks bagi pria. Tampaknya pengertian keempat yang kini lebih dapat diterima.
Beberapa Penyebab Ejakulasi Dini
stress pemicu ejakulasi diniEjakulasi dini tidak datang dengan sendirinya pada pria, melainkan ada penyebabnya. “Ada penyebab psikis seperti stress berkepanjangan, kebiasaan ingin cepat selesai ketika melakukan hubungan seksual,” ungkap Prof Wimpie Pangkahila.
Tidak hanya itu, lebih lanjut Prof Wimpie Pangkahila yang merupakan Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Udayana menjelaskan, “Ada penyebab fisik terutama kurang berfungsinya serotonin yang berfungsi menghambat.”
Gangguan kontrol saraf yang mengatur peristiwa ejakulasi juga diduga menjadi penyebab terjadinya ejakulasi dini. Sayangnya, pria dengan disfungsi ereksi pada umumnya mengalami ejakulasi dini. Sebaliknya, pria dengan ejakulasi dini pada akhirnya dapat mengalami disfungsi ereksi.
Ringan Beratnya Ejakulasi Dini
Ternyata ejakulasi dini berbeda-beda. Ejakulasi dini dapat dibagi menjadi tiga jenis berdasarkan tingkat keparahannya, yaitu: Ejakulasi dini ringan, Ejakulasi dini sedang, dan Ejakulasi dini berat.
Jenis Ejakulasi Dini
Pengertian
Ringan
Ejakulasi terjadi setelah beberapa kali gesekan singkat.
Sedang
Ejakulasi terjadi setelah penis masuk ke vagina.
Berat
Ejakulasi terjadi begitu penis menyentuh kelamin wanita bagian luar.
Ejakulasi terjadi sebelum penisnya menyentuh kelamin wanita bagian luar.
Apapun jenis ejakulasi dini yang dialami, baik pria maupun wanita akan merasa tidak puas karena ejakulasi terjadi dalam waktu sangat singkat di luar kehendak sehingga hubungan seksual harus berakhir.
Prof Wimpie Pangkahila menjelaskan bahwa sebenarnya ada beberapa pengertian yang dianut oleh para ahli mengenai ejakulasi dini, yaitu:
1. Batasan ejakulasi dini didasarkan pada waktu tertentu ketika terjadi ejakulasi.
2. Ejakulasi dini ditentukan oleh berapa kali seorang pria mampu melakukan gerakan ketika berhubungan seksual sebelum terjadi ejakulasi.
3. Ejakulasi dini diartikan sebagai ketidakmampuan menahan ejakulasi sampai pasangannya mencapai orgasme.
4. Ejakulasi dini ditentukan oleh mampu tidaknya pria mengendalikan ejakulasi agar terjadi sesuai dengan keinginannya.
Berdasarkan pengertian yang keempat, maka ejakulasi dini berarti ketidakmampuan mengontrol ejakulasi sehingga terjadi dalam waktu singkat, yang tidak sesuai dengan keinginannya, sedangkan ejakulasi sendiri adalah peristiwa penyemburan air mani ke luar secara mendadak yang menandai klimaks bagi pria. Tampaknya pengertian keempat yang kini lebih dapat diterima.
Beberapa Penyebab Ejakulasi Dini
stress pemicu ejakulasi diniEjakulasi dini tidak datang dengan sendirinya pada pria, melainkan ada penyebabnya. “Ada penyebab psikis seperti stress berkepanjangan, kebiasaan ingin cepat selesai ketika melakukan hubungan seksual,” ungkap Prof Wimpie Pangkahila.
Tidak hanya itu, lebih lanjut Prof Wimpie Pangkahila yang merupakan Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Udayana menjelaskan, “Ada penyebab fisik terutama kurang berfungsinya serotonin yang berfungsi menghambat.”
Gangguan kontrol saraf yang mengatur peristiwa ejakulasi juga diduga menjadi penyebab terjadinya ejakulasi dini. Sayangnya, pria dengan disfungsi ereksi pada umumnya mengalami ejakulasi dini. Sebaliknya, pria dengan ejakulasi dini pada akhirnya dapat mengalami disfungsi ereksi.
Ringan Beratnya Ejakulasi Dini
Ternyata ejakulasi dini berbeda-beda. Ejakulasi dini dapat dibagi menjadi tiga jenis berdasarkan tingkat keparahannya, yaitu: Ejakulasi dini ringan, Ejakulasi dini sedang, dan Ejakulasi dini berat.
Jenis Ejakulasi Dini
Pengertian
Ringan
Ejakulasi terjadi setelah beberapa kali gesekan singkat.
Sedang
Ejakulasi terjadi setelah penis masuk ke vagina.
Berat
Ejakulasi terjadi begitu penis menyentuh kelamin wanita bagian luar.
Ejakulasi terjadi sebelum penisnya menyentuh kelamin wanita bagian luar.
Apapun jenis ejakulasi dini yang dialami, baik pria maupun wanita akan merasa tidak puas karena ejakulasi terjadi dalam waktu sangat singkat di luar kehendak sehingga hubungan seksual harus berakhir.
[Serba-Serbi EJAKULASI DINI] Inikah Cara Mengobatinya?
Setiap pasangan suami-istri (pasutri) pasti mendambakan kehidupan berumah-tangga yang aktif dan harmonis. Bagimanapun, hubungan seksual merupakan surga dunia yang dapat dijalankan oleh pasangan suami istri sekaligus sebagai salah satu ungkapan cinta kasih pasangan.
Namun, tidak selamanya hubungan seksual berjalan sesuai dengan keinginan. Ada kalanya suami terkena masalah disfungsi seksual seperti gangguan gairah, disfungsi ereksi, ejakulasi dini dan lainnya.
Menurut Prof. DR. Dr. Wimpie Pangkahila, Sp. And, seorang dokter Ahli Andrologi dan Seksologi, “Masalah kesehatan seksual yang sering dialami oleh pria adalah disfungsi seksual dan penyakit menular seksual. Disfungsi seksual yang sering ialah ejakulasi dini dan disfungsi ereksi.”
Ejakulasi dini sangat umum terjadi. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa 1 dari 3 pria yang aktif secara seksual (33%) menderita ejakulasi dini. Ejakulasi dini dapat terjadi pada pria dengan segala usia meskipun lebih sering terjadi pada pria muda dengan berbagai latar belakang kehidupan.
Gangguan seksual ini pun menimpa Tuan S. Tuan S (29) telah menikah selama setahun dengan istrinya (28). Sejak setahun yang lalu, Tuan S mengalami gangguan seksual ejakulasi dini. Hal ini diketahuinya pada bulan pertama pernikahan. Tuan S mengaku kesulitan dalam melakukan hubungan seks karena sperma ‘keburu’ keluar.
Masalah disfungsi seksual merupakan momok mengerikan bagi pria. Pria mana yang mau dibilang tidak “perkasa”? Jika masalah yang terjadi tidak segera diatasi dapat berakibat terganggunya keharmonisan rumah tangga. Ingat bunyi pepatah, “Sex is not everything, but without sex, everything will be nothing.”
[Serba-Serbi EJAKULASI DINI] Edi TansiL? Ah, Santai..ini Resepnya!
Dari Arti, definisi dan pengertian ejakulasi dini atau yang disebut juga dengan ejakulasi prematur adalah suatu masalah suami istri di mana dalam berhubungan seks laki-laki keluar atau orgasme lebih dahulu daripada wanita. Hal ini dapat menimbulkan masalah karena yang perempuan tidak mendapatkan puncak kenikmatan. Waktu tidak menjadi masalah walaupun isteri anda keluar dalam tempo 10 detik dan anda pada 15 detik. Intinya adalah konsep lady first harus diutamakan.
Terkadang masalah ini tidak dipahami dan disadari oleh para lelaki, sehingga dapat berujung pada masalah rumah tangga di luar urusan ranjang. Dalam berhubungan suami istri kedua belah pihak harus sama-sama mendapatkan kepuasan. Pendidikan seks dasar haruslah diketahui dan dimengerti oleh kedua pihak, jangan sampai ada yang mau menang sendiri tanpa memikirkan pasangannya.
Langkah mengatasi dan mencegah jakulasi dini / ejakulasi prematur :
1. Arah pikiran dan konsentrasi
Arahkan pikiran anda pada sesuatu yang tidak ada sangkut pautnya dengan sex saat berhubungan badan. Bisa juga sambil memikirkan yang anda tidak sukai. Hal ini akan mengurangi rangsangan yang diterima oleh suami.
2. Mengurangi sensitifitas pada penis
Gunakan kondom, cream atau alat bantu seks lainnya yang dapat mengurangi rangsangan yang diterima oleh pihak pria. Kondom yang digunakan sebaiknya yang ukuran tebal agar dapat mengurangi rangsangan yang bakal diterima nanti.
Gunakan LICENGSUI obat oles yang cukup populer saat ini. Obat ini paling efektif dibandingkan obat oles lain-lainnya. Silakan Hubungi Bp. Catur Prasojo di 085668089575 untuk mendapatkan Licengsui. Keterangan tentang manfaat Licengsui silakan klik disini!
3. Teknik cabut
Ketika si laki-laki akan orgasme buru-buru dicabut tepat pada waktunya, jangan sampai sperma keluar semua. Tehnik ini diperlukan peran serta isteri agar dapat berhasil.
4. Posisi yang tepat
Carilah posisi-posisi hubungan intim yang biasanya dapat anda nikmati dalam waktu yang lama. Pakailah posisi tersebut di awal permainan agar anda dapat tahan lama dan pasangan anda bisa orgasme atau keluar lebih dahulu.
Perhatian :
- Hubungi dokter jika cara ini tidak mempan dan jangan memakai obat sembarangan karena bisa fatal akibatnya.
- Jangan berhubungan seks bebas tanpa ikatan perkawinan. Dampaknya dapat berakibat fatal pula. Penyakit menular seksual / PMS selalu beredar di mana-mana tanpa anda sadari. Gunakan teknik yang aman untuk mendapatkan kepuasan batin.
- Pastikan pasangan anda bebas pms sebelum dan sesudah menikah secara berkala.
Terkadang masalah ini tidak dipahami dan disadari oleh para lelaki, sehingga dapat berujung pada masalah rumah tangga di luar urusan ranjang. Dalam berhubungan suami istri kedua belah pihak harus sama-sama mendapatkan kepuasan. Pendidikan seks dasar haruslah diketahui dan dimengerti oleh kedua pihak, jangan sampai ada yang mau menang sendiri tanpa memikirkan pasangannya.
Langkah mengatasi dan mencegah jakulasi dini / ejakulasi prematur :
1. Arah pikiran dan konsentrasi
Arahkan pikiran anda pada sesuatu yang tidak ada sangkut pautnya dengan sex saat berhubungan badan. Bisa juga sambil memikirkan yang anda tidak sukai. Hal ini akan mengurangi rangsangan yang diterima oleh suami.
2. Mengurangi sensitifitas pada penis
Gunakan kondom, cream atau alat bantu seks lainnya yang dapat mengurangi rangsangan yang diterima oleh pihak pria. Kondom yang digunakan sebaiknya yang ukuran tebal agar dapat mengurangi rangsangan yang bakal diterima nanti.
Gunakan LICENGSUI obat oles yang cukup populer saat ini. Obat ini paling efektif dibandingkan obat oles lain-lainnya. Silakan Hubungi Bp. Catur Prasojo di 085668089575 untuk mendapatkan Licengsui. Keterangan tentang manfaat Licengsui silakan klik disini!
3. Teknik cabut
Ketika si laki-laki akan orgasme buru-buru dicabut tepat pada waktunya, jangan sampai sperma keluar semua. Tehnik ini diperlukan peran serta isteri agar dapat berhasil.
4. Posisi yang tepat
Carilah posisi-posisi hubungan intim yang biasanya dapat anda nikmati dalam waktu yang lama. Pakailah posisi tersebut di awal permainan agar anda dapat tahan lama dan pasangan anda bisa orgasme atau keluar lebih dahulu.
Perhatian :
- Hubungi dokter jika cara ini tidak mempan dan jangan memakai obat sembarangan karena bisa fatal akibatnya.
- Jangan berhubungan seks bebas tanpa ikatan perkawinan. Dampaknya dapat berakibat fatal pula. Penyakit menular seksual / PMS selalu beredar di mana-mana tanpa anda sadari. Gunakan teknik yang aman untuk mendapatkan kepuasan batin.
- Pastikan pasangan anda bebas pms sebelum dan sesudah menikah secara berkala.
0 komentar:
Posting Komentar